Oleh : Admin | on 12:31:10pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Penyediaan mesin antar pabrikan sebenarnya sudah biasa industri otomotif, contoh kecil yang paling terlihat adalah mesin Lotus yang notabene disediakan oleh Toyota. Selain itu masih banyak lagi bentuk kerjasama otomotif dalam hal supply mesin. Yang cukup menarik adalah Jaguar Land Rover saat ini membutuhkan mesin yang bisa mereka gunakan pada line up hi-performance mereka, dan BMW tertarik pada penawaran tersebut.

Fenomena ini cukup menarik mengingat mereka sendiri adalah sesama rival dan di beberapa kelas (terutama sport sedan dan sportscar) mereka acap kali berbenturan. Seperti yang dikutip dari laporan Automobile Magazine bahwa Jaguar Land Rover sedang mencari seseorang yang dapat menyediakan mesin berperforma tinggi terutama bagi Jaguar yang akan meneruskan kasta kelas hi-performance mereka, SVR.

Hanya saja kenaikan biaya produksi mesin tidak dapat terhindarkan sehingga mendorong BMW sebagai manufaktur yang mempunyai line up mesin cukup lengkap untuk turut menyediakan bagi pabrikan yang membutuhkan. Untuk pabrikan Bavaria itu sendiri mereka memiliki mesin bensin V8 twin turbocharger 4.4-liter yang dapat menghasilkan tenaga hingga 575 hp saat digunakan di M5 sekarang.

Meski mesin ini sudah terbukti performanya, punya potensi dan cukup efisien, BMW sedang mempersiapkan mesin 4.0-liter twin-turbo V8 yang sedang digarap dan diteliti. Apabila mesin ini telah siap maka tidak tertutup kemungkinan mesin ini juga digunakan di line up JLR masa depan. Mesin JLR yang berperforma tinggi sekarang menggunakan 5.0-liter supercharger V8 yang menghasilkan tenaga 575 hp seperti yang diterapkan di Jaguar F-Type SVR sekarang.

Benefit yang JLR dapatkan apabila mereka sudah sepakat membeli mesin V8 dari manufaktur lain, mereka bisa lebih konsentrasi pada riset mesin terbaru dengan konfigurasi 3-silinder 4-silinder dan 6-silinder yang dibutuhkan kedepannya. Andaikata kesepakatan tersebut telah tercapai, sepertinya kita tinggal menunggu kabarnya beberapa bulan kedepan. Bagaimana menurut anda? Monggo berikan komentar di bawah ini.