Oleh : Admin | on 12:35:02pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Suasana di Kota Kasablanka menjadi ramai seraya datangnya Agnes Monica di sana. Kehadiran selebriti yang biasa disebut sebagai AgnezMo ini tak hanya untuk mengadakan konser semata, namun hadir untuk menjadi brand ambassador DFSK. Ya, pabrikan asal China yakni DFSK telah menunjuk AgnezMo sebagai Brand Ambassador mereka. Apa sih alasan di balik dipilihnya AgnezMo?

Meski selalu menekankan sebagai 7 seat family SUV, mereka enggan mengambil selebriti yang lekat dengan kesan keluarga. Menurut pihak DFSK, bisa saja mengambil satu keluarga selebriti sebagai brand ambassador, tapi kesan enerjetik dan mudanya belum tentu bisa dapat. Untuk itulah dipilih AgnezMo karena ingin menonjolkan sisi youth, muda dan enerjetik. Mungkin untuk mewakili mesin 1.500 cc turbo yang mereka andalkan.

Jika sempat hadir di IIMS 2018 kemarin, fitur-fitur yang ditawarkan relatif tidak berubah. Ia masih jadi mobil pertama di Indonesia yang punya built-in dashcam sebagai standar, kita tinggal memasukkan kartu memori dan kamera akan merekam semua kejadian di jalan supaya ada dokumentasi dan bukti kuat kalau ada apa-apa di jalanan. Ini salah satu keunggulan yang belum tentu terpikir oleh kontestan lain, khususnya yang lebih senior.

Mesin 1.800 cc non turbo tetap ditawarkan untuk mendampingi tipe 1.500 cc turbo yang lebih mahal. Fitur safety? Lumayan, ada stability control dan 4 airbags di samping ABS dan EBD tentunya, dan pilihan transmisi ada manual 6 percepatan atau CVT. Fitur-fitur pemanja seperti bluetooth, sunroof, smartphone mirroring, rem parkir elektronik, tombol start/stop engine dan power window auto di keempat jendela. Seperti biasa, jok baris ketiga hanya cocok buat anak-anak.

Meski sudah memamerkan diri beberapa kali, baru sekarang DFSK meresmikan harga jualnya. Rentang harga DFSK Glory 580 adalah 245 juta Rupiah hingga 308 juta Rupiah. Rentang harga yang mepet-mepet dengan Toyota Rush baru ya? Oh ya, mobil ini sudah CKD Serang dan konon DFSK berniat memperluas cakupannya dengan agenda ekspor. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!