Oleh : Admin | on 6:33:00pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Sejak memutuskan untuk memproduksi mobil di Indonesia, DFSK tentunya tidak hanya menyasar pasar dalam negeri saja. Keuntungan memiliki pabrik perakitan di dalam negeri juga dimanfaatkan untuk meraup pendapatkan dari pasar internasional melalui ekspor produk rakitan Indonesia. Dan ternyata, di awal tahun 2022 ini DFSK meraih capaian yang positif dalam hal ekspor mobil CBU. Ini dibuktikan dengan peningkatan sebesar 80% dalam penjualan ekspor di kuartal pertama tahun 2022 ini. Yuk kita bahas.

Ekspor Naik 80% di Q1 2022

PT Sokonindo Automobile selaku APM dari DFSK di Tanah Air terus melanjutkan bisnis mereka untuk memproduksi mobil bagi pasar Indonesia dan juga pasar ekspor. Nah, baru – baru ini DFSK Indonesia mencatatkan capaian positif berupa peningkatan ekspor mobil CBU mereka. Tak tanggung – tanggung, peningkatannya mencapai 80% dibandingkan periode yang sama di tahun 2021 silam. Catatan ekspor DFSK di kuartal I tahun 2022 mencapai 510 unit kendaraan dengan berbagai model dengan skema completely build up (CBU). Bandingkan dengan pencapaian di periode yang sama di tahun lalu yang ada di angka 282 unit untuk berbagai model kendaraan. Tentunya capaian ini bisa membuat DFSK tersenyum lebar di tengah kondisi pandemi yang masih belum berakhir.

Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi menyatakan bahwa penerimaan positif ini menunjukan bahwa kendaraan-kendaraan DFSK memiliki standar dan kualitas yang baik sehingga dapat diterima sesuai dengan standarisasi di negara tujuan. Selain itu, pandemi Covid-19 yang mereda juga membuat keran ekspor kembali dibuka dengan baik dan daya beli di negara tujuan sudah kembali meningkat. Oiya, saat ini kendaraan produksi DFSK Indonesia telah diekspor ke 15 negara di 3 benua yang berbeda. “DFSK terus mencatatkan pertumbuhan ekspor yang baik dari tahun ke tahun. Hal ini menjadi pertanda bahwa rencana kami dengan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk pasar global sudah tepat dan akan terus kami tingkatkan dari waktu ke waktu,” ungkap Achmad.

Optimis Mampu Lampaui Ekspor 2021

Tahun lalu, DFSK sendiri berhasil mencatatkan ekspor sebanyak 2.141 unit kendaraan selama 1 tahun. Dengan peforma ekspor yang meningkat di awal tahun 2022 ini, nampaknya tak susah bagi DFSK untuk menyamai, bahkan melebihi capaian di tahun lalu. “Seluruh pencapaian yang sudah diraih sekarang ini akan memacu DFSK untuk menjaga kualitas serta standar tinggi yang sudah diterapkan selama ini. Ekspor ini juga menjadi langkah konkret kami dalam mendukung industri otomotif nasional dan membantu perputaran roda perekonomian Bangsa Indonesia,” tutup Achmad. Di Indonesia sendiri, DFSK kini memiliki beberapa line up produk, baik di passenger car maupun di segmen komersia. Untuk passenger car, DFSK mengandalkan duet DFSK Glory 560 dan Glory i-Auto. Sedangkan di segmen komersial, DFSK memiliki DFSK Supercab dan Gelora.

Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?