Oleh : Admin | on 2:26:06pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Honda Motor Co., Ltd mengumumkan rencana peluncuran Van kecil berbasis listrik yang diberi nama Honda N-Van pada tahun 2024 di Jepang. Hal ini sebagai tujuan Honda untuk mencapai netralitas karbon pada tahun 2050 melalui semua produk yang dipasarkan dan aktivitas yang dijalani. Model ini juga menjadi bagian dari rencana Honda untuk meluncurkan 30 jenis mobil EV secara global hingga tahun 2030.

Van Unik Tanpa Pilar B

Honda N-Van sendiri merupakan salah satu model dari Honda N-Series yang terdiri dari Honda N-One, N-Box dan N-WGN. Di pasar Jepang, kei-car menjadi salah satu pilihan mobil yang memiliki harga yang paling terjangkau untuk menunjang mobilitas masyarakat, selain itu juga praktis digunakan sebagai kendaraan niaga karena dimensinya yang ringkas. Disana, Honda N-Van sendiri menjadi model favorit karena mobil ini memiliki kapasitas bagasi yang luas.

Ruang kargo dari Honda N-Van ini cukup unik. Karena Honda meniadakan pilar B (tengah) di sisi penumpang, sehingga memungkinkan bukaan yang lebih besar di sisi penumpang depan kendaraan. Melalui bukaan besar di samping dan bukaan pintu belakang yang besar, bongkar muat menjadi lebih efisien. Secara dimensi, Honda N-Van memiliki panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm dan tinggi 1.950 mm.

Data Teknis & Safety

Rencananya, Honda N-Van EV mempunyai jarak tempuh maksimum sejauh 200 km. Akselerasi dan tingkat kesenyapan pada mesinnya dinilai cocok untuk menelusuri kondisi lalu lintas perkotaan yang padat. Versi Non-Listriknya ditenagai mesin 658cc bertenaga 52hp dan memiliki torsi 64 Nm. Tersedia dalam pilihan transmisi manual 6-speed maupu CVT. Untuk mendukung medan bersalju di Jepang, tersedia juga dalam pilihan penggerak all-wheel-drive.

Semua tipe Honda N-Van telah dilengkapi seperangkat fitur keselamatan dari Honda SENSING. Selain itu, Honda N-Van juga memiliki struktur door-in-pillar yang berfungsi sebagai pilar tengah saat pintu ditutup. Sehingga, walaupun ia tidak memiliki pilar tegah, namun tetap menghasilkan kinerja keselamatan pasif yang setara dengan konstruksi bodi dengan pilar.