Oleh : Admin | on 10:19:55am Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Siapa disini yang masih menanti unit inden Suzuki Jimny? Nah, hype dari Suzuki Jimny di Indonesia memang nampak masih terjaga dengan baik, padahal mobil ini sudah berusia hampir 2 tahun lamanya. Kondisi dunia yang kini tengah dilanda Pandemi COVID-19 pun tentunya sedikit banyak berpengaruh pada produksi otomotif, termasuk pada produksi dari Suzuki Jimny. Imbasnya, inden Suzuki Jimny di Jepang pun menjadi terkendala, alias molor.

Mengutip informasi via BestCarWeb, inden Suzuki Jimny di Jepang per akhir tahun 2019 silam sudah mencapai 1 tahun lamanya. Nah, kabar terbaru, ada penambahan waktu tunggu untuk konsumen yang ingin memesan Suzuki Jimny di Jepang. Waktu tunggunya molor 2 bulan menjadi 1 tahun 2 bulan, bahkan bisa saja lebih menurut sumber. Ada beberapa alasan yang membuat waktu tunggu ini menjadi lebih lambat. Yang utama tentunya karena adanya pandemi COVID-19, sehingga ada keterlambatan suplai komponen ke pabrik Suzuki di Kozai yang memproduksi SUV ini.

Selain itu, faktanya pabrik Suzuki di Kozai juga turut dihentikan sementara produksinya untuk menghindari penyebaran virus corona. Belum lagi faktor lain seperti tingginya peminat yang tidak berbanding lurus dengan produksi, serta permintaan pasar ekspor, termasuk ke Indonesia. Nah, lantas bagaimana dengan pasar Indonesia? Bukankah pasar Indonesia mengandalkan unit kiriman dari Jepang? Kami pun mencoba menghubungi pihak Suzuki Indomobil Sales (SIS). Sukma Dewi, Assistant to Department Head Sales 4W PT Suzuki Indomobil Sales saat kami hubungi menyebutkan bahwa untuk pasar Indonesia, penjualan Suzuki Jimny saat ini masih sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan.

Jadi, untuk para indeners Suzuki Jimny masih bisa lega karena pihak Suzuki memastikan pengiriman unit masih belum ada kendala. Sejauh yang kami ketahui, setidaknya ada 50 hingga 55 unit Suzuki Jimny yang dikirim ke Indonesia setiap bulannya. Setelah itu, unit – unit tersebut akan didistribusikan ke para indeners sesuai dengan urutan pemesanannya. Pihak Suzuki sendiri memasarkan Suzuki Jimny dengan 4 opsi di Indonesia, yaitu versi single tone dan dual tone yang masing – masing memiliki opsi transmisi manual dan otomatis. Nah, harga jualnya mencapai 362,5 jutaan Rupiah untuk tipe termurah, dan 377 juta Rupiah untuk tipe tertinggi.

Jelas harga tersebut sudah naik dibandingkan saat peluncurannya di pertengahan tahun lalu. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan? Ada indeners Suzuki Jimny disini?