Oleh : Admin | on 2:19:14pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Tesla adalah salah satu perusahaan yang berkembang dengan pesat dalam waktu yang relatif singkat, maka dari itu banyak yang mau bergabung dengannya. Hanya dalam waktu 6 tahun saja, karyawan mereka meningkat dari 899 orang ke 14.000 orang. Belum lagi, sekarang mereka tengah membuka lowongan untuk 1.600 orang baru dan bakal ada 4.500 lowongan bagi personil baru dalam 4 tahun mendatang. Pasti banyak yang mengincar, tapi sedikit yang terpilih.

Tapi di markas Tesla sendiri bukannya tanpa masalah, setidaknya soal parkiran mobil. Saking banyaknya karyawan, Tesla sendiri sudah tidak punya lahan parkir yang memadai untuk menampung semua mobil karyawannya, mulai dari yang tertinggi hingga terendah. Hm, ini mirip problem yang saya temukan di salah satu kampus di Jakarta yang terkenal dengan IT-nya. Jumlah mahasiswa yang bawa mobil makin banyak, tapi parkiran tetap nggak cukup.

Padahal parkiran di kampus tersebut sudah beberapa kali dibuat gedung parkir baru, tapi ya begitulah. Terus, apa langkah keluar Tesla? Apa mereka bikin gedung parkir juga? Well, perusahaan yang dikontrol oleh Elon Musk ini menggandeng layanan valet parking untuk mobil-mobil karyawannya, mereka dibayar untuk memarkirkan mobil karyawan Tesla yang tiap hari silih berganti datang dan pergi.

Parkirnya bukan di markas Tesla, melainkan agak jauh sedikit ke tempat sekitar yang masih ada lahan untuk parkir. Menurut Wall Street Journal, Tesla memilih langkah ini karena efisien bagi karyawan, sebab mereka tinggal masuk kantor dan langsung kerja, urusan parkir biar tukang valet yang pusing. Menurut Tesla pun, langkah ini lebih efektif daripada menambah atau membangun gedung parkir baru.

Sejauh ini, tidak ada – atau belum ada – yang komplain soal pemilihan metode valet untuk solusi parkir dibandingkan metode gedung parkir baru. Terus, apa kabar saat lebih dari 6.100 karyawan baru Tesla masuk? Apa parkiran Tesla bakal deadlock? Sepertinya tidak, karena Elon Musk berencana membuat markas kedua buat Tesla di California, dan karyawan baru pun mungkin bakal ditempatkan di sana semua.

Waduh, di Amerika Serikat juga bisa susah parkir seperti di sini ya, tapi kami jadi penasaran, kok harus pakai mobil? Memang tidak bisa naik taksi atau bus saja? Ah sudahlah, apa pendapatmu? Sampaikan di kolom komentar!