Oleh : Admin | on 10:20:37am Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Unit kloter pertama Mazda MX-30 telah tiba di Malaysia. Yang mana itu berarti, cuma beberapa bulan setelah peluncuran resminya pada Juni tahun lalu. Di sana, Mazda MX-30 EV varian High dibenderol dengan harga RM198,780 (Rp 692 jutaan) dalam kondisi on-the-road tanpa asuransi. Spek Malaysia terdiri dari dua varian, yakni Mid dan High.

Detail Baterai

Mobil ini ditenagai oleh baterai lithium-ion 355 volt yang dipasang di bawah lantai kendaraan. Memiliki kapasitas energi 35,5 kWh yang bisa menempuh jarak 199 km dengan sekali pengisian. baterai tersebut menggerakkan motor listrik yang dipasang di depan dengan tenaga 145 PS (143 hp) dan torsi 271 Nm. Memiliki figur akselerasi 0-100 km/jam dalam 9,7 detik dan kecepatan maksimum 140 km/jam.

Untuk pengisian daya, MX-30 menerima input AC maksimum (Tipe 2) sebesar 6,6 kW, dengan pengisian penuh membutuhkan waktu sekitar lima jam saat dicolokkan ke wallbox. Sementara jika menggunakan colokan listrik normal dan dengan kecepatan maksimum 3 kW, diperlukan waktu 12 jam untuk mengisi penuh baterai. Metode tercepat untuk mengisinya adalah pengisian cepat DC (CCS2) pada 40 kW, membuat baterai terisi dari 0-80% hanya dalam 36 menit.

Fitur

MX-30 EV tipe Mid mendapatkan jok fabric dengan penaturan manual, kamera mundur, dan sistem audio dengan delapan speaker. Sementara tipe High mendapatkan jok kombinasi kain/kulit imitasi, jok pengemudi elektrik dengan memori, lumbar support dan pemanas; camera 360, dan sunroof. Selain itu, dilengkapi lampu depan LED otomatis dengan iluminasi khas, LED DRL, lampu belakang LED, lampu kabut LED, lampu mundur LED, sensor hujan, keyless entry, sensor parkir depan empat titik dan belakang enam titik, serta velg 18 inci dengan ban profil 215/55.

Tersedia dalam lima warna eksterior, yaitu Polymetal Grey dan Machine Grey; serta finishing two tone: Jet Black Mica (dengan pilar atap silver), Zircon Sand (dengan atap hitam) dan Soul Red Crystal (dengan atap hitam). Mazda MX-30 hadir dengan garansi lima tahun atau 100.000 km mana yang tercapai terlebih dahulu, dan baterainya sendiri mendapat cakupan garansi delapan tahun atau 160.000 km. Mengingat harganya cukup menarik disana, cocokkah mobil ini jika juga dipasarkan di Indonesia?