Oleh : Admin | on 2:29:30pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Meskipun balapan F1 musim 2017 masih menyisakan 9 seri lagi, namun nampaknya para tim peserta F1 sudah mulai disibukkan untuk menyiapkan dan menyusun strategi mereka untuk balapan musim 2018. Hal itu pula yang sedang dilakukan oleh tim asal Italia, Toro Rosso. Saat ini berkembang rumor bahwa Toro Rosso akan menggunakan jasa Honda sebagai pemasok mesin mereka untuk mengarungi balapan musim 2018 mendatang.

Rumor ini semakin dipertegas dengan telah dilakukannya pembicaraan yang dilakukan antara Helmut Marko Red Bull dengan kepala Honda Masashi Yamamoto pada hari Selasa yang lalu. Sepertinya Honda sangat serius untuk memiliki tim kedua di ajang balap jet darat Formula 1, lebih serius daripada effort mereka untuk mencari tahu kenapa mesin mereka rusak terus. Rumor pembicaraan Toro Rosso dan Honda mencuat setelah sebelumnya Sauber mengumumkan melakukan pembatalan kerja sama dengan Honda sebagai pemasok mesin mereka.

Helmut Marko juga menuturkan bahwa bukan tidak mungkin jika tim Red Bull tertarik untuk beralih ke Honda di masa mendatang jika performa dari Honda semakin membaik dan dapat bersaing dengan Ferrari dan Mercedes. Dan apabila hal tersebut terwujud maka akan menjadi solusi bagi Honda apabila McLaren memilih mengakhiri kerja sama mereka di F1.

Sebenarnya pada tahun 2015, Red Bull sudah ingin menarik diri dari kesepakatannya dengan Renault dan mulai melakukan pembicaraan dengan Honda, Mercedes, serta Ferrari mengenai pemasok mesin untuk mereka. Namun, dikarenakan beberapa alasan akhirnya Red Bull pun tetap memilih Renault sebagai pemasok mesin mobil mereka.

Jika Toro Rosso resmi menjalin kesepakatan dengan Honda sebagai pemasok mesin mereka, maka Toro Rosso juga akan memerlukan kontrak untuk pemasok gearbox mereka. Pada kasus ini, McLaren memang berpotensi menjadi pemasok gearbox untuk Honda yang kemdian bisa ditawarkan oleh produsen Jepang tersebut menjadi sebuah paket penawaran terhadap Torro Rosso.

Kontrak McLaren dengan Honda sendiri masih berlanjut hingga tahun depan, tapi McLaren masih melakukan evaluasi menyeluruh terlebih dahulu menyusul performa buruk mesin Honda 2 tahun belakangan ini. Akan tetapi, melihat kondisi yang ada saat ini McLaren akan mengalami kesulitan jika tidak menggunakan jasa dari Honda sebagai pemasok mesin mereka, mengingat Ferrari dan Mercedes telah menjelaskan bahwa mereka tidak akan memasok mesin ke tim McLaren. Kira-kira bagaimana yaa peta persaingan balapan F1 dimusim 2018 mendatang, apakah masih akan didominasi oleh Mercedes dan Ferrari? Yuk, berikan komentarmu di bawah sini.