Oleh : Admin | on 12:21:56pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Kita semua tahu bahwa aliansi Renault – Nissan – Mitsubishi telah memaparkan rencana dan strategi terbaru mereka. Dan setiap merk memiliki peran sebagai leader dan follower di beberapa zona. Khusus untuk Eropa, Renault akan bertugas sebagai leader, namun masalahnya kedua follower-nya yaitu Nissan dan Mitsubishi tengah galau mengenai keberadaan mereka di Benua Biru tersebut.

Sebelumnya, kita sudah mendengar bahwa Nissan nampaknya akan menyerah dengan pasar Eropa, walaupun sejauh ini belum ada keputusan final. Nah, kali ini, giliran Mitsubishi yang nampak galau dengan pasar Eropa. Mengutip informasi via AutoNews, CEO Mitsubishi Motors, Takao Kato menyebutkan bahwa saat ini mereka masih belum bisa memastikan masa depan Mitsubishi di pasar Eropa. “Kami masih memerlukan waktu lebih banyak untuk membenahi arah masa depan kami di pasar Eropa”, ujar Kato-san. Nampaknya, pihak Mitsubishi masih menyusun rencana masa depan merk asal Jepang ini di kawasan Eropa.

Mengacu pada juru bicara Mitsubishi, kabarnya Mitsubishi Eropa akan memaparkan rencana masa depan mereka dalam beberapa minggu ke depan. “Jika berbicara mengenai masa depan regional secara spesifik, kami harus menunggu sampai Mitsubishi motor Corp mengumumkan rencana jangka menengah kami untuk melihat di sektor mana (scope, volume, model, teknologi) Eropa akan mengambil peran dalam kerangka kerja aliansi baru yang lebih besar“ ujar Juru Bicara Mitsubishi Eropa. FYI, Mitsubishi sendiri mendapatkan peran penting di kawasan Asia Tenggara dan Oceania. Dimana pasar Thailand dan Indonesia adalah pasar kunci.

Sebenarnya kita sudah bisa menebak hal itu dengan memperhatikan pola world premiere dari produk – produk mereka. Seperti Mitsubishi Triton dan Pajero Sport terbaru yang dirilis di Thailand, dan Mitsubishi Xpander serta Xpander Cross yang dirilis di Indonesia. Sebenarnya, Mitsubishi masih memiliki modal untuk menguatkan jaringan mereka di Eropa berkat teknologi PHEV yang menjadi keahlian mereka. Namun, kita perlu menunggu secara resmi pernyataan dan rencana jangka menengah dari merk berlogo tiga berlian tersebut. Jika kalian perhatikan, banyak produk Mitsubishi yang kini kiblatnya merujuk ke pasar Asia, khususnya Asia tenggara.

Bagaimana menurut kalian?