Oleh : Admin | on 12:23:36pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Penggemar Toyota tidak akan asing dengan nama Toyota Celica. Sejarah singkat, dulu Toyota Celica punya nama asli Toyota Celica Supra, namun suatu hari Toyota memutuskan untuk memisahkan nama “Celica” dan “Supra” jadi 2 mobil yang berbeda. Alhasil, Toyota Supra jadi Supra yang kita tahu sekarang dan Toyota Celica tetap jadi mobil sport Toyota 2 pintu, dan Toyota Celica stop produksi pada bulan April 2006.

Generasi terakhir Toyota Celica berwujud sebuah sport coupe 2 pintu bermesin 1.800 cc 4 silinder yang mirip dengan mesin Corolla Altis, namun ada juga Celica yang berteknologi VVTL-i yang tenaganya lebih galak. Toyota Celica yang beredar di Indonesia ada versi Australia dan versi Jepang, dan harga jual mobil ini di pasar bekas bervariasi tergantung kondisi, tapi ada yang benar-benar berkondisi segar dan bisa menyentuh lebih dari 400 juta Rupiah.

Nama Celica Muncul Lagi!

Seperti yang diutarakan tadi, nama Toyota Celica sudah tenggelam ditelan bumi hampir 15 tahun lamanya, nama Celica tiba-tiba muncul lagi. Toyota terdeteksi mendaftarkan paten untuk nama “Celica” di kantor pendaftaran paten dan merek dagang Amerika Serikat pada tanggal 15 Januari 2021 seperti dilansir oleh CarBuzz. Nama ini didaftarkan dalam kategori “Otomobil dan bagian struktural yang terkait.”

Meski tertarik dengan kabar ini, sebenarnya bukan pertama kali nama “Celica” muncul lagi ke permukaan setelah pamit dari dunia permobilan. Sebelumnya, pada tanggal 31 Agustus 2017, Toyota sudah mendaftarkan nama Celica di tempat pendaftaran yang sama, jadi pendaftaran terbaru yang ada di tahun 2021 ini sebenarnya bukan hal yang baru-baru amat.

Mau Buat Apa Kira-Kira?

Munculnya kembali nama Toyota Celica memunculkan banyak dugaan, apa sebenarnya niat Toyota mendaftarkan paten nama Celica? Bahkan mendaftarkannya sampai 2 kali lho. Dugaan pertama, Toyota ingin sungguh-sungguh membangkitkan Celica, tapi mengingat ada Toyota 86 yang targetnya sama dengan Celica lawas, nampaknya agak mustahil. Bahkan sempat ada gosip bahwa saat Toyota 86 generasi kedua muncul, pilihan namanya bisa antara GR86 atau bahkan jadi Celica.

Dugaan kedua adalah Toyota memang mau melahirkan kembali Celica, tapi jadi SUV atau crossover. Maklum, di dunia sekarang kalau mau laku, ya jualan SUV atau crossover, tidak peduli dengan sosok mobil terdahulu yang pakai nama tersebut, misalnya macam Mitsubishi Eclipse Cross. Dugaan terakhir, Toyota sengaja mendaftarkan supaya nama Celica tetap jadi milik Toyota sehingga tak boleh ada pihak lain yang memakainya tanpa seizin Toyota. Menurutmu, mana yang paling mungkin? Sampaikan opinimu di kolom komentar!