Oleh : Admin | on 6:30:26pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Mungkin beberapa diantara kalian sempat bertanya – tanya dalam hati, apakah mobil yang sudah berumur tua masih juga aman dikendarai seperti mobil – mobil baru? Bukankah mobil – mobil yang diproduksi beberapa tahun ke belakang punya plat body yang lebih tebal jika dibandingkan dengan kebanyakan mobil baru saat ini? Nah, ada sebuah data dari hasil uji yang bisa menjadi gambaran akan pertanyaan tersebut.

National Highway Traffic Safety Administration atau yang biasa kita sebut NHTSA baru saja mengunggah sebuah publikasi yang menarik mengenai hal ini. NHTSA menguji sejumlah mobil dari beberapa segmen, baik Van, SUV, MPV, bahkan pickup trucks baik yang berusia muda hingga yang berusia tua. Pihak NHTSA mengkategorikan mobil ‘Tua’ adalah mobil – mobil yang diproduksi di bawah tahun 2012, dan untuk mobil yang diproduksi dari tahun 2013 hingga 2017 tergolong mobil Baru. Untuk mobil Tua sendiri, pihak NHTSA mengklasifikasi dalam beberapa kelas, seperti range tahun 2008-2012, lalu 2003-2007, 1998-2002, 1993-1997, 1985-1992, dan tahun 1984 kebawah. Lalu seperti apa hasil yang dilaporkan oleh pihak NHTSA ini?

Jawabannya sudah bisa kalian temui di judul diatas, mobil – mobil baru punya kapabilitas untuk menghadapi kecelakaan dengan lebih baik dibandingkan dengan mobil tua. Dalam data tersebut, terlihat bahwa mobil – mobil dengan usia muda memiliki presentase setinggi 26% terhadap kemungkinan kematian penumpang dalam keadaan fatal. Dan menariknya, seiring menuanya kendaraan, maka semakin tinggi pula presentasi peluang kematian dari penumpang pada kecelakaan fatal. Jelas yang paling mencolok adalah jika kita membandingkan capaian kendaraan termuda dengan kendaraan tertua, dimana untuk kendaraan yang diproduksi di bawah tahun 1984 memiliki presentase mencapai 55%.

Selain menguji presentase kematian dan membandingkannya dengan tahun produksi kendaraan, pihak NHTSA juga membandingkannya dengan usia kepemilikan kendaraan. Tren yang sama juga terjadi pada bagian ini, dimana semakin lama tahun kepemilikan dari kendaraan, maka semakin tinggi pula presentasenya. Nah, sebuah kesimpulan sederhana sebenarnya bisa kita ambil, yaitu mobil yang dijual saat ini punya teknologi keamanan yang lebih baik. Namun, sekali lagi, kita tak bisa menyama-ratakan kualitas dari setiap mobil. NHTSA sendiri menyarankan kepada calon pembeli mobil untuk menimbang – nimbang beberapa faktor kunci dalam membeli sebuah kendaraan, antara lain adalah gaya hidup personal, dana yang tersedia, dan juga kebutuhan mobilitas seperti apa yang diinginkan.

Selain itu, NHTSA juga menyarankan pada calon pembeli mobil untuk berinvestasi dalam hal asuransi, baik jiwa maupun kendaraan. Kesimpulannya. NHTSA sendiri menyatakan bahwa kemungkinan kematian semakin tinggi di saat usia mobil bertambah, dan hal ini bisa menjadi alasan yang masuk akal bagi pemilik kendaraan yang sudah uzur untuk menukarnya dengan kendaraan yang lebih baru. Nah, kalau menurut kalian, apakah kalian setuju dengan pernyataan dari NHTSA ini? Yuk sampaikan pendapat kalian.

Sumber : Publikasi NHTSA