Jakarta, AutonetMagz – Rupanya Proton Edar Indonesia cukup percaya diri untuk memasarkan middle class hatchback di Indonesia, pasalnya segmen ini bukanlah segmen yang disukai oleh masyarakat Indonesia, lihat saja penjualan Ford Focus hatchback, Nissan Latio dan Peugeot 308 yang sangat kecil porsinya jika dibandingkan dengan kelas mobil lainnya seperti crossover yang berbanding terbalik.

Proton sendiri sebenarnya belum lama mengeluarkan Proton Suprima S di negara asalnya. Disana warga Malaysia sangat antusias terhadap mobil ini. Karena Proton adalah pabrikan paling favorit di Malaysia, karena produknya memiliki fitur lengkap namun dijual harga bersaing jika dibandingkan dengan kompetitornya, penjualan pun sangat baik disana.

Proton Suprima S ini sebenarnya adalah Proton Preve yang dibuat menjadi sebuah hatchback. Bedanya selain buntut belakang yang lebih pendek, gril dan bentuk bumper depan serta fog lamp mobil ini memiliki sedikit perbedaan dibandingkan dengan kakaknya. Berbicara masalah desain bentuk bodi belakang sih soal selera, tapi menurut kami kurang sreg jika dibandingkan dengan desain depannya yang elegan. Desain belakang Suprima S ini lebih ke arah sporty bentuknya.

Interior mobil ini juga tidak ubahnya seperti Proton Preve. Yang menarik mungkin ada pada head unitnya. Head unit Proton Suprima S ini memiliki platform Android HoneyComb yang dapat melakukan browsing internet seperti head unitnya Nissan Juke. Soal koneksi tentunya head unit canggih tersebut sudah dapat memutar musik lewat Bluetooth, USB dan aux.

Untuk mesin, rasanya tidak ada yang berubah jika dibandingkan dengan Proton Preve, yaitu mesin 1.6L CamPro Turbo I4 yang memiliki daya maksimum sebesar 138 hp dan torsi 205 Nm. Asiknya lagi, meskipun mobil ini memiliki transmisi CVT, Proton Suprima S memiliki paddle shift virtual 7 kecepatan. Jadi masih bisa terasa seperti membawa mobil manual… wus wus.

Di negara asalnya, hatchback baru dari Proton ini telah dilengkapi dengan 6 SRS airbag, rem dengan ABS, EBD dan BA, sedang untuk urusan handling terdapat fitur Traction Control and Electronic Stability Control. Semoga untuk versi Indonesia tidak ada pengurangan fitur-fitur penting tersebut.

Nah kira-kira anda tertarik untuk membeli mobil ini? Tenang, harganya pasti lebih murah dari Preve yang dibanderol 290 jutaan!