Oleh : Admin | on 4:33:18pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Hari ini, Rabu 19 Oktober 2016, resmi sudah mobil murah Renault dijual di tanah air. Ya, foto yang Anda lihat ini adalah Renault Kwid yang melakukan proses peluncurannya di mall Kota Kasablanka bersamaan dengan Renault Koleos baru, namun kali ini kami sedikit penasaran dengan Kwid. Mobil yang di bawah kulitnya masih satu platform dengan Datsun redi-GO ini mematok banderol yang murahnya kebangetan untuk sebuah merek Eropa. Renault Kwid Indonesia dijual dengan harga 117,7 juta on the road Jakarta.

Nah, sudah begitu, Renault Kwid cukup pintar untuk memberikan mobil murah ini punya kesan yang tidak murahan, setidaknya dari luar. Menganut tough design dengan bodi agak mengotak layaknya SUV yang harganya bisa 3 kali lipat lebih mahal, ada kesan rugged saat pertama kali melihatnya, beda dengan mobil murah kebanyakan yang puas dengan tampilan ala city car. Di sampingnya, ada stiker racing flag untuk mendongkrak tampilan dengan cover spion sewarna sticker yaitu silver. Sama seperti Datsun GO Panca, wipernya hanya 1.

Peleknya berukuran 13 inci dengan spek sebagai berikut : pelek kaleng ditutup dop dengan baut 3. Iya, 3 baut saja, sama seperti Smart ForTwo. Hmm… ini bakal jadi bikin susah kalau mau ganti pelek, mengingat pelek aftermarket ukuran kecil minimal baut 4, kalaupun mau memaksakan bisa dengan menambah adapter. Over fender besar berwarna hitam di lingkat luar ban desainnya cukup oke dan senada dengan desain keseluruhan mobil. Renault Kwid yang dijual di Indonesia adalah varian RxT bermesin 1.000 cc, bukan 800 cc seperti di India. Yap, merek memang Eropa, tapi basis mobil ini ada di India.

Desain dashboardnya cukup “menjual” untuk sebuah mobil murah, terutama fasilitas yang jarang ada di kelas ini, macam head unit plus touch screen dengan koneksi iPod, spidometer digital. Tapi ingat, ia tidak punya takometer, kualitas materialnya juga belum begitu wah untuk kelas mobil murah dan power window hanya di depan. Untuk saat ini, Renault Kwid hanya hadir dalam transmisi manual.

Kwid punya ruang belakang yang cukup akomodatif, namun seatbelt yang berantakan itu benar-benar mengganggu pemandangan. Bagasinya? Hohoho… dengan kapasitas mencapai 300 liter, Renault Kwid sanggup mempermalukan city car non-LCGC yang bagasinya lebih sempit. Kami akan segera merilis artikel review Renault Kwid dalam waktu dekat.

Bagaimana dengan gebrakan Renault Indonesia untuk pasar city car ini? Sampaikan pendapatnya di kolom komentar ya.