Oleh : Admin | on 4:30:49pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Kalau kalian pecinta saham, atau bekerja di dunia daham, maka kalian tentu tahu bahwa beberapa waktu terakhir saham Tesla terus menunjukkan perkembangan yang positif. Bahkan, peningkatan saham Tesla ini telah berhasil mengungguli Facebook. Dan artinya, pendiri sekaligus bos dari Tesla yaitu Elon Musk adalah pria terkaya yang ada di muka bumi ini. Bagaimana bisa? Mari kita bahas lebih lanjut.

Jadi, baru – baru ini saham Tesla telah melalui capaian saham Facebook. Saham Tesla naik sebesar 8% pada hari Kamis kemarin, dan mengisi posisi ke 5 dalam S&_ 500 berdasarkan kapitalisasi pasar. Bloomberg mengabarkan bahwa peningkatan saham Tesla telah berhasil membuat Elon Musk menjadi pria terkaya di seluruh bumi. Musk menggeser Jeff Bezos, pendiri Amazon, yang sebelumnya menyandang predikat tersebut. Kekayaan milik Musk ditakar senilai 195 Milyar US Dollar, atau sekitar 9,5 Milyar Dollar lebih banyak dibandingkan dengan Bezos. Kalau dirupiahkan, maka kekayaan Musk mencapai 2.730 Triliun Rupiah. Wow.

Musk sendiri menanggapi kabar ini dengan cukup tenang. Musk mengunggah cuitan di Twitternya yang berisikan, “Betapa Anehnya. Baiklah, Kembali bekerja“. Beberapa penggemar Tesla berpendapat bahwa meroketnya saham Tesla belakangan ini bukan hanya berkaitan dengan penjualan Tesla saat ini, melainkan potensi Tesla di masa depan. Sebenarnya, hal ini cukup masuk akal karena penjualan mobil listrik perlahan mulai naik dan mendominasi. Malahan, Tesla sendiri telah berhasil emmasarkan setengah juta mobil listriknya di tahun 2020 lalu saja. Ini merupakan rekor baru yang diraih Tesla, dan makin menarik karena rekor justru dicetak saat ada pandemi.

Tesla bak menjawab seluruh keraguan yang sempat muncul di tahun – tahun sebelumnya. Bahkan, salah satu statement kontroversial yang sempat diujar oleh Bob Lutz, eks petinggi GM, adalah ‘Belilah Tesla selagi masih dijual‘. Memang, Tesla masih memiliki banyak pekerjaan rumah di tahun 2021 ini. Mulai dari perbaikan build quality hingga teknologi autonomous driving. Namun, disaat yang bersamaan, Tesla juga terus mengembangkan sayap mereka dengan membangun banyak kerja sama dan fasilitas di seluruh penjuru dunia. Malahan, Tesla juga tertarik untuk menanamkan modal di Indonesia, khususnya untuk keperluan produksi baterai mobil mereka.

Jadi, bagaimana menurut kalian?