Oleh : Admin | on 2:29:39pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Orang Swedia cukup nasionalis dan bangga dengan produk dalam negerinya. Bisa dilihat, karena sejak tahun 1962, mobil terlaris di sana selalu berasal dari merek dalam negerinya, Volvo. Bukan Saab? Bukan, Saab kan sudah bangkrut. Bukan Koenigsegg? Ya bukan lah, Koenigsegg skala produksinya kan kecil sekali. Banyak yang mencoba merenggut tahta ini dari Volvo, tapi susah juga ternyata.

Namun sepertinya roda telah berputar. Pada tahun 2016, mobil terlaris di Swedia tercatat tidak berasal dari merek Volvo. Siapa yang berhasil menumbangkan mobil Swedia itu dari tahtanya di kampung halamannya sendiri? Ternyata Volkswagen Golf, dan ini adalah pertama kalinya mobil impor yang bukan buatan Swedia merajai puncak penjualan di Swedia. Hebat juga, padahal VW lagi gusar gara-gara dieselgate.

Menurut BBC, 5,9 persen mobil baru dibeli di Swedia selama total 22.082 unit mobil terjual di 2016 adalah VW Golf. Volvo V70, V90, dan S90, yang jika semuanya digabung angkanya, total pangsanya sekitar 5,7 persen. Sedikit Deja Vu, soalnya terakhir kali saat mobil terlaris di Swedia bukanlah sebuah Volvo adalah ketika VW Beetle jadi mobil terlaris di sana tahun 1962. Sejarah berulang? Bisa jadi. VW tentu akan ambil kesempatan emas dengan kemenangan ini.

Volvo? Sepertinya mereka tidak terlalu masalah, karena mereka tetap punya tempat di kampung halamannya sendiri. Di Swedia, sekarang penjualan mobil baru tengah booming, terbukti pendaftaran mobil baru naik ke angka 372.296, meningkat sekitar 8 persen dibanding 2015. Pangsa pasar Volvo di Swedia adalah 21,5 persen dibandingkan dengan Volkswagen yang 15,7 persen. Di jalanan Swedia sendiri, merek Volvo sangat dominan.

Jadi, meskipun VW Golf terlaris, populasinya masih kalah dengan total mobil-mobil Volvo yang ada di Swedia. Bahkan, menurut Motoring Research, Volvo masih mengisi 4 dari 6 model terlaris di Swedia tahun 2016. Akankah Volvo membalas VW supaya bisa kembali menggapai puncak? Pastinya, apalagi jika Volvo Series 40 yang sudah didesain ulang bisa melenggang ke pasar. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!