Oleh : Admin | on 10:19:31am Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Maruti Suzuki, produsen mobil terbesar di India, berencana untuk memperluas portfolio produknya. Maruti berencana untuk meluncurkan lima model baru pada tahun 2023, yang akan terdiri dari satu MPV dan empat SUV (semuanya di segmen dimensi yang berbeda). Di antaranya, akan ada SUV dengan panjang 4 meter baru, yang akan diposisikan di bawah Suzuki Vitara Brezza. Dengan kode bodi ‘YTB’, model baru ini berbasis Suzuki Baleno, bentuknya menyerupai hatchback crossover daripada sebuah SUV, dan secara internal disebut sebagai ‘saudara’ Suzuki Baleno. Diharapkan Maruti Suzuki akan menggunakan strategi yang sama seperti pada Suzuki Ertiga dan Suzuki XL6.

Sebagai Model Pelengkap

Masyarakat India mungkin mengetahui bahwa Suzuki XL6 (atau Suzuki XL7 di Indonesia), yang dijual melalui dealer NEXA, pada dasarnya adalah versi premium dari Suzuki Ertiga. Sedangkan Suzuki Ertiga sendiri dijual melalui dealer Arena, dealer ‘biasa’ untuk Suzuki. Posisi pasar yang berbeda dari Suzuki Ertiga dan Suzuki XL6, bersama dengan jaringan dealer yang berbeda, telah membantu keduanya hidup berdampingan secara harmonis. Tentu saja, SUV/Crossover berbasis Suzuki Baleno ini akan dibanderol lebih tinggi dari mobil yang menjadi basisnya. Penambahan produk baru ke line up milik Maruti Suzuki juga akan membantu menarik lebih banyak pembeli, yang sekarang beralih ke opsi lain yang lebih terjangkau.

Saat ini, Maruti Vitara Brezza dibanderol mulai dari INR 7,34 lakh hingga INR 11,40 lakh (Sekitar 142 jutaan hingga 221 JutaanRupiah). Pesaingnya seperti Hyundai Venue, KIA Sonet, Tata Nexon, Renault Kiger dan bahkan Nissan Magnite yang baru saja diluncurkan mengalahkan penjualannya. Artinya, Maruti Suzuki tidak bisa hanya bergantung pada Suzuki Vitara Brezza yang sudah kalah secara umur. Untuk memperbaiki hal ini, Maruti Suzuki telah memutuskan untuk tidak menurunkan harga Suzuki Vitara Brezza, melainkan menargetkan pembeli baru dengan penawaran yang benar p benar baru. Sebagai informasi dikutip dari businesstoday.in, angka penjualan Kia Sonet 11.417 unit , Hyundai Venue 9.265 unit, dan Suzuki Vitara Brezza 7.838 unit.

Prediksi Mesin dan Harga

Meskipun detail tentang crosover yang akan datang ini masih dirahasiakan, menurut gaadiwaadi, nantinya akan memiliki mesin bensin ‘Dualjet’ 1,2 liter yang sama dengan Suzuki Baleno yang dipasarkan di India. Yap, memang Suzuki membedakan opsi mesin untuk Suzuki Baleno yang dipasarkan di India dan di Indonesia. Mesin yang digunakan oleh Suzuki Baleno di India mampu menghasilkan tenaga maksimal 90 PS dan torsi maksimal 113 Nm. Transmisi manual 5-percepatan akan menjadi standar, dan AMT 5-percepatan atau CVT akan ditawarkan sebagai opsi. Diperkirakan, harga mobil ini akan berkisar antara Rs. 6 lakh hingga Rs. 8 lakh (Sekitar 116 jutaan hingga 155 Jutaan Rupiah), saat mobil ini nantinya akan diluncurkan pada 2022. Kehadiran crossover baru ini akan menjadi opsi tambahan bagi mereka yang ingin sebuah hatchback tapi bergaya SUV, dan merasa bahwa Suzuki SX-4 S-Cross sudah terlalu tua atau terlalu mahal.

Apakah model ini berpeluang hadir di Indonesia? Mungkin saja, kalau pasar crossover di sini masih bergairah. Bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar ya