Oleh : Admin | on 10:26:10am Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Pada ajang Tokyo Auto Salon 2024, Subaru memperkenalkan versi limited edition dari sport sedan andalannya, WRX. Versi limited edition tersebut diberi nama WRX S4 STI Sport dan hanya tersedia 500 unit khusus pasar domestik Jepang. Cara membelinya pun tidak sembarangan, karena mobil ini hanya tersedia melalui sistem undian (lotre) yang berlangsung hingga 28 Januari 2024. Apa saja perbedaannya dengan versi reguler? Mari kita bahas lebih lanjut!

Perbedaan Eksterior dan Interior

Perbedaan pada eksterior terdapat pada penggunaan velg forged BBS berukuran 19 inci dengan finishing Super Black dibalut ban Michelin Pilot Sport 5. Selain itu, terdapat aksen berwarna hitam gloss pada gril, spion, emblem, lip spoiler, duck tail, dan atap. Untuk meningkatkan kestabilan, ia ketambahan tower bar dibawah kap mesin dan stiffening bar di bagian belakang.

Masing-masing dari 500 unit juga memiliki interior yang dapat di-customized. Perubahan terlihat ada pada setur berbalut kulit asli dengan jahitan silver, shift boots dengan jahitan silver, dan jok Recaro baru di bagian depan dengan bahan ultra suede serta jahitan berwarna silver. Bahan suede yang sama juga digunakan pada bagian panel instrumen, sandaran tangan, dan konsol tengah.

Sektor Performa Masih Sama

Anda pasti mengharapkan adanya upgrade di sektor mesin kan? Sayangnya, Subaru S4 STI Sport tidak mendapatkan peningkatan apa pun soal peforma pada sektor mesin. Mesinnya masih menggunakan boxer empat silinder FA24 yang menghasilkan 271 tenaga kuda dan torsi 375 Nm. Berita buruknya, ia hanya tersedia dalam pilihan transmisi CVT. Padahal versi limited edition begini, seharusnya juga tersedia dalam pilihan transmisi manual yang kehadirannya semakin langka. Siapa tau bisa jadi collectors item yang menarik di masa depan.

Mobil ini dibanderol dengan harga 6.237.000 yen (Rp 668 jutaan). Sebagai informasi, grade lainya di Jepang seperti GT-H EX dibanderol 4.477.000 yen (Rp 479 jutaan) dan varian STI Sport R EX dibanderol 5.027.000 yen (Rp 538 jutaan). Dengan selisih harga segitu dan perbedaan yang tidak terlalu krusial, sepertinya lebih baik mencari tuner lain di luaran dengan upgrade yang lebih baik meskipun harus mengorbankan garansi. Bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar!