Oleh : Admin | on 2:28:13pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Tidak mudah untuk tetap berdiri mantap dan stabil di tahun 2020, semua gara-gara pandemi yang tiba-tiba merebak di seluruh muka bumi. Semua pihak kena imbasnya, tak terkecuali pabrikan mobil. Beberapa pihak bahkan terpaksa mengurangi karyawan dan menutup pabrik demi menjamin keberlangsungan bisnis, dan karena kondisi ekonomi yang menurun, konsumen pun menunda pembelian mobil baru.

Perlahan tapi pasti, pabrikan mobil bisa kembali pulih meski penjualan memang menurun jika dibandingkan dengan tahun 2019. Merek mobil yang bisa meraih tempat tertinggi di kategori penjualan mobil tahun 2020 lalu adalah Toyota yang berhasil menjual 9,53 juta unit mobil tahun lalu. Semua angka tersebut sudah digabung oleh merek-merek lain yang juga bernaung di bawah bendera Toyota, misalnya Daihatsu dan Hino.

Kalahkan Penjualan VW Group

Penjualan Toyota yang mencapai 9,53 juta unit itu membuatnya berhak atas posisi merek mobil terlaris di 2020, dan posisi ini sempat tidak dinikmati oleh Toyota pada tahun 2015 hingga 2019, alias sekitar 5 tahun lamanya. Merek yang mampu menandingi Toyota selama itu adalah VW Group, namun kali ini VW berada di bawah Toyota dengan total penjualan 9,31 juta unit.

Menurut IHS Markit, penutupan diler dan pabrik gara-gara COVID-19 sudah bisa menurunkan angka penjualan sebanyak 14 persen dibanding tahun 2019 secara global. Kalau di pasar Eropa, penjualan mobil turun sebanyak 24 persen, di situ pula penjualan VW sempat terpuruk di tahun 2020. Toyota sendiri juga harus mengencangkan ikat pinggang di pasar Amerika Serikat, di mana penjualan mobil baru turun 15 persen.

Toyota RAV4 Paling Laku

Meski biasanya Toyota mengandalkan Corolla untuk jadi tulang punggung penjualan, rupanya Toyota tahu kalau mau laris manis di kondisi seperti ini mereka harus mengandalkan SUV atau crossover. Terbukti, SUV Toyota RAV4 jadi Toyota yang paling diburu konsumen pada tahun 2020 kemarin dengan angka penjualan mencapai 994.000 unit. Kenaikan penjualan RAV4 disorot di 3 pasar besar seperti Eropa, China dan Amerika Utara.

Masih menurut prediksi IHS Markit, mereka yakin bahwa VW pelan-pelan akan menggeser Toyota lagi pada tahun 2021 dan setelahnya berkat kehadiran jajaran mobil listrik baru mereka seperti VW ID 3, VW ID 4 dan lain-lain. Toyota juga tak tinggal diam, meski Akio Toyoda merasa mobil listrik hanya kehebohan sesaat, toh faktanya mereka juga mengembangkan baterai solid state untuk crossover listrik Toyota nantinya. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!