Oleh : Admin | on 12:30:13pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Kadang suka mendengar suatu ucapan yang kira-kira berbunyi “Krisis? Krisis apaan?” untuk menyinggung situasi ekonomi yang katanya sedang krisis tapi penjualan barang-barang mahal tetap laris, khususnya mobil. Selah tidak terpengaruh oleh krisis maupun kasus dieselgate, Porsche berhasil mengukir sejarah baru dalam kiprahnya selama ini dengan menjual lebih dari 200 ribu mobil sepanjang tahun 2015.

Lebih tepatnya, sudah 209.894 unit mobil dijual oleh Porsche hingga akhir bulan November kemarin. Dibandingkan dengan penjualan yang mereka dapat di akhir November 2014 yang “hanya” mampu 189. 849 unit, ada lonjakan sebesar 24 persen. Luar biasa sebenarnya, mengingat semua mobil Porsche tidak ada yang harganya murah.

Dari 200 ribu unit lebih itu, sekitar 34% penjualannya datang dari negara China, dengan total penjualan 54. 302 unit dan menjadikannya sebagai konsumen terbesar. Urutan kedua ditempati negara Amerika Serikat yang bisa menjual 47.891 unit Porsche. Di benua Eropa sendiri, penjualan Porsche naik 30% menjadi 70.509 mobil.

Terus, model apa yang bikin Porsche begitu laris? Ternyata itu adalah Porsche Cayenne, dengan adanya lonjakan 14% dibanding tahun lalu, penjualan Cayenne kini mencapai 68.029 unit. Di bulan November saja, 6.579 Cayenne laris manis, dan jika ditotal dengan penjualan model Porsche lainnya, ada 18.110 mobil yang berhasil dijual Porsche bulan lalu.

Pantas saja nyaris semua merek mobil sekarang main crossover atau SUV, lagi laris-larisnya sih. Bukti nyatanya adalah Subaru yang sukses dengan Forester, Outback dan XV di Amerika Serikat, Porsche yang laris berkat Cayenne dan Honda BR-V serta Mazda CX-3 yang diharapkan bakal membuat heboh segmennya masing-masing. Menurutmu, tren seperti ini akan tahan berapa lama? Sampaikan di kolom komentar!