Oleh : Admin | on 2:29:47pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Beberapa tahun terakhir segmen motor adventure nampak terus bertumbuh. Kok bisa? Tentu semua kembali ke kebutuhan dari konsumen. Toh, buktinya Honda sampai memperkenalkan skuter matik bertema adventure, walaupun sebenarnya Yamaha sudah memiliki Yamaha X-Ride terlebih dahulu. Lantas, apakah Yamaha tidak tertarik mencoba di kubikasi lain?

Tentu ada, dan informasi ini kami dapatkan via Motociclismo. Yamaha membuka peluang untuk memperkaya ragam produk mereka, termasuk di segmen adventure. Nah, kalau kita perhatikan, saat ini Kawasaki bisa cukup bebas menggarap segmen motor 250cc / 300cc bertema adventure karena belum ada rival yang benar – benar setara kalau dibandingkan Kawasaki Versys 250 / 300. Memang ada pemain lain seperti BMW G310GS, Viar Vortex 250, Benelli TRK250, hingga Honda CRF250. Namun kesemuanya nampak belum bisa se-greget Versys. Ada calon lawan lain seperti KTM 250 Adventure yang kabarnya akan dirilis. Yamaha sendiir membuka peluang untuk bermain di segmen yang sama.

Fabrizio Corzi, Product Communication Manager dari Yamaha Italia buka suara bahwa segmen Adventure adalah segmen yang menarik, apalagi di kubikasi 300cc. Dengan masuknya KTM dan BMW ke segmen tersebut, maka menunjukkan bahwa segmen tersebut sudah banyak digemari. Yamaha sendiri tidak menutup kemungkinan untuk terjun di segmen yang sama, toh mereka juga sudah memiliki modal berharga seperti Yamaha 700 Tenere dan 1200 Tenere serta MT-09 Tracer. Mereka hanya perlu melakukan modifikasi pada mesin Yamaha MT-03 (versi 300cc dari MT-25) dan disesuaikan dengan kriteria motor adventure. Hanya saja, semuanya bergantung pada konsumen dan pasar. Apakah konsumen membutuhkannya?

Jadi, kalau memnag konsumen Yamaha meminta, maka Yamaha bisa saja mengabulkannya. Toh kita sudah banyak melihat variasi motor Yamaha yang ‘menyesuaikan’ permintaan pasar termasuk di Indonesia. Sebut saja Yamaha R-15 v3, Yamaha WR155, Yamaha XSR155, Yamaha Aerox, dan beberapa produk lainnya. “Jikalau ada permintaan dari konsumen, maka kami akan sangat senang bisa memenuhinya”, ujar Fabrizio. Nah, kalau nantinya ada line up Yamaha 300 Tenere, maka bisa jadi versi 250cc pun memungkinkan untuk dibuat. Apalagi, Yamaha di Indonesia kini juga tengah flop untuk segmen 250cc. Tentunya mereka butuh angin segar untuk bisa terus eksis di segmen seperempat liter.

Jadi, bagaimana menurut kalian?