Oleh : Admin | on 12:37:56pm Rabu 23 Oktober 2024

OTO Sumutkota – Beberapa bulan terakhir, perbincangan mengenai rangka motor memang sedang banyak mengisi ruang publik. Banyaknya kasus rangkat patah membuat publik mulai aware bahwa rangka juga aspek yang patut dipertimbangkan dalam membeli motor. Kebetulan, kami mendapatkan akses untuk melihat langsung rangka motor-motor Yamaha beberapa waktu lalu. Dan terlihat bahwa Yamaha masih menggunakan rangka pipa tubular ketimbang plat baja. Lantas, apa sih alasannya?

Kelebihan Pipa Tubular Yamaha

PT Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ) kini sedang giat mengkampanyekan hashtag #UntungPakeYamaha yang salah satunya menyoroti rangka skutik mereka. Kami pun penasaran, dan mengeksplorasi seperti apa rangka milik skutik Yamaha. Dan nyatanya, skutik-skutik Yamaha masih menggunakan bahan besi dan model pipa tubular. Padahal, konsep semacam ini sempat dicibir karena lebih berat dan dianggap ketinggalan jaman oleh rival yang menggunakan plat baja yang di-press. Namun, kombinasi pipa tubular besi nyatanya membuat durability dan elastisitas rangka milik Yamaha lebih baik ketimbang rival. Malahan, Yamaha berani menggaransi rangkanya hingga 5 tahun atau 50 ribu kilometer.

Kembali ke masalah penggunaann rangka pipa tubular besi, dimana jenis rangka ini terbilang simpel dan kokoh. Oleh karenanya, Yamaha bisa mengaplikasikan rangka yang sama pada 3 motor berbeda dengan susunan rangka yang berbeda pula. Fleksibilitas dan kekuatan yang diberikan oleh pipa tubular besi membuat rangka Yamaha jarang terlihat patah, kecuali ada crash yang sangat fatal. Selain itu, rangka tipe pipa tubular besi juga memberikan nilai tambah dalam hal handling dan juga stabilisasi dalam bermanuver. Bobotnya yang lebih berat ketimbang plat baja juga memberikan kesan yang lebih pede (percaya Diri) dalam berkendara.

Sistem Drainase Bikin Bebas Karat

Selain itu, musuh utama dari rangka yang secara fisik jarang tersentuh tangan manusia adalah adanya karat. Yap, dan karat memang jadi masalah utama di brand rival Yamaha yang tengah viral. Lantas, bagaimana dengan sistem rangka pipa tubular besi Yamaha? Yamaha telah menyediakan sistem drainase yang telah dibuktikan dengan memasukkan air sebanyak 200ml dari sisi atas rangka. Sedangkan lubang buangan ada di sisi bawah di area dek yang mana air keluar dengan jumlah yang sama dengan yang dituangkan di atas. Artinya, sistem drainase di pipa tubular besi Yamaha tidak memiliki cekungan yang bisa menangkap dan menyimpan air dalam rangka.

Alhasil, rangka akan tetap aman dari karat. Jadi, bagaimana pendapat kalian, sob?